Cara Mengetahui Rekening BRI Masih Aktif atau Tidak dengan Cepat & Praktis

Mengapa Penting Mengecek Status Rekening BRI?
Bank BRI dikenal memiliki jutaan nasabah aktif di seluruh Indonesia. Namun, tidak semua rekening bisa digunakan selamanya. Ada rekening yang bisa nonaktif jika tidak digunakan dalam waktu tertentu.
Risiko Rekening Tidak Aktif
-
Tidak bisa melakukan transaksi (transfer, tarik tunai, pembayaran).
-
Saldo berpotensi dipotong biaya administrasi hingga habis.
-
Rekening bisa ditutup permanen oleh bank.
Manfaat Memastikan Rekening Tetap Aktif
-
Bisa digunakan untuk kebutuhan darurat.
-
Menjaga kelancaran transaksi digital (e-wallet, marketplace, gaji, dll.).
-
Menghindari masalah saat menerima transfer dari pihak lain.
Penyebab Rekening BRI Bisa Nonaktif
Tidak Ada Transaksi dalam Waktu Lama
Jika rekening tidak digunakan lebih dari 6–12 bulan, statusnya bisa berubah menjadi dormant (tidak aktif).
Saldo di Bawah Minimum
Saldo minimum rekening BRI biasanya sekitar Rp50.000. Jika saldo habis dan tidak ada transaksi, rekening bisa otomatis ditutup.
Kebijakan Bank BRI Terkait Dormant Account
Bank memiliki aturan sendiri untuk menonaktifkan rekening agar sistem tetap efisien. Oleh karena itu, penting menjaga transaksi rutin.
Cara Mengetahui Rekening BRI Masih Aktif atau Tidak
Berikut beberapa cara praktis untuk mengecek status rekening BRI Anda:
1. Cek Melalui ATM BRI
-
Masukkan kartu ATM dan PIN.
-
Jika transaksi gagal atau kartu ditolak, kemungkinan rekening sudah tidak aktif.
2. Gunakan Mobile Banking (BRImo)
-
Login aplikasi BRImo.
-
Pilih menu “Info Rekening” atau cek saldo.
-
Jika saldo muncul, rekening masih aktif.
3. Cek via Internet Banking BRI
-
Login ke IB BRI.
-
Masuk ke menu Informasi Rekening.
-
Jika data rekening muncul, berarti aktif.
4. Menghubungi Call Center BRI 14017 / 1500017
-
Siapkan nomor rekening dan data pribadi.
-
Petugas call center akan memberi tahu status rekening.
5. Datang Langsung ke Kantor Cabang BRI
-
Bawa buku tabungan, KTP, dan kartu ATM.
-
Tanyakan langsung ke customer service.
Tanda-Tanda Rekening BRI Sudah Tidak Aktif
-
Tidak bisa digunakan untuk transfer atau tarik tunai.
-
Kartu ATM ditolak mesin dengan pesan error.
-
Saat dicek di BRImo, saldo tidak muncul.
-
Transfer dari orang lain selalu gagal.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Rekening BRI Tidak Aktif?
Mengaktifkan Kembali Rekening
Beberapa rekening bisa diaktifkan kembali dengan setor tunai di teller.
Membuka Rekening Baru
Jika rekening sudah ditutup permanen, nasabah harus membuka rekening baru.
Menghubungkan Rekening dengan Layanan Digital BRI
Pastikan rekening terdaftar di BRImo agar mudah dipantau statusnya.
Tips Agar Rekening BRI Tetap Aktif
-
Lakukan transaksi rutin minimal 1 kali dalam 3 bulan.
-
Jaga saldo minimum agar tidak terkena biaya dormant.
-
Gunakan layanan digital seperti BRImo, Internet Banking, atau SMS Banking.
FAQ: Pertanyaan Umum tentang Rekening BRI Aktif/Tidak
1. Berapa lama rekening BRI bisa nonaktif?
Umumnya 6–12 bulan tanpa transaksi bisa menyebabkan dormant.
2. Apakah rekening dormant bisa diaktifkan kembali?
Ya, dengan melakukan setor tunai di teller atau sesuai kebijakan bank.
3. Apa yang terjadi jika saldo rekening nol?
Jika saldo habis dan lama tidak digunakan, rekening bisa ditutup permanen.
4. Bisakah cek status rekening tanpa buku tabungan?
Bisa, cukup pakai ATM, BRImo, atau hubungi call center.
5. Apakah nomor rekening tetap sama jika diaktifkan kembali?
Ya, jika masih dalam status dormant. Jika ditutup permanen, harus buka rekening baru dengan nomor berbeda.
6. Apakah rekening BRI bisa dicek secara online?
Bisa melalui aplikasi BRImo dan Internet Banking BRI.
Kesimpulan
Mengetahui cara mengetahui rekening BRI masih aktif atau tidak sangat penting agar tidak mengalami kendala saat bertransaksi. Anda bisa mengecek lewat ATM, BRImo, Internet Banking, Call Center, atau datang langsung ke kantor cabang.